Politik

Bos Rental Sempat Ucapkan Laa Ilaha Illallah Setelah Ditembak Oknum TNI AL

×

Bos Rental Sempat Ucapkan Laa Ilaha Illallah Setelah Ditembak Oknum TNI AL

Sebarkan artikel ini



loading…

Sidang kasus penembakan bos rental di rest area Tol Tangerang-Merak di Pengadilan Militer II-08 Jakarta, Cakung, Jakarta Timur, Selasa (18/2/2025). FOTO/ARI SANDITA

JAKARTA – Karyawan mobil rental, Samsul Bahri alias Acung diperiksa sebagai saksi kasus dugaan penembakan bos rental mobil , Ilyas Abdurrahman di rest area KM45 Tol Tangerang-Merak, di Pengadilan Militer II-08 Jakarta, Cakung, Jakarta Timur, Selasa (18/2/2025). Dia mengungkap Ilyas sempat mengucapkan kalimat Tauhid sebelum meninggal dunia.

“Pada waktu itu almarhum masih hidup, saat di Indomaret?” tanya Oditur Militer II-07 Jakarta, Mayor corps hukum (Chk) Gori Rambe di persidangan, Selasa (18/2/2025).

“Masih, di dalam mobil (saat dibawa ke rumah sakit) masih sempat mengucap Laa Ilaha illallah,” jawab saksi Acung.

Menurutnya, saat di rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak, dia berada di dekat tim rental yang kala itu tengah memegangi Terdakwa II, Sersan Satu Akbar Adli, yang membawa mobil Brio milik rental mobil korban. Mendadak ada suara letusan tembakan dari arah kirinya, tepatnya dari arah mobil Sigra berada.

Saat itu, Acung mendekat ke mobil Brio berusaha berlindung, tak lama dia kembali mendengar suara tembakan hingga membuat anak korban, Agam Muhammad Nasrudin lari dari lokasi. Dia lantas turut kabur dari lokasi menuju samping minimarket.

“Dengar suara tembakan kedua saya lari ke pinggir indomaret, saya melihat pak Ramli sudah terkapar, bilang panas, panas. Tidak (menolong dari tembak dia sembunyi), takut ada tembakan lagi,” tutur Acung.

Saat mobil Brio meninggalkan lokasi kejadian, barulah dia keluar dari tempat dia sembunyi untuk ke lokasi kejadian. Namun, saat itu dia mendengar teriakan rekannya, Syamsul Bachri alias Agus tentang adanya seseorang yang tertembak hingga membuat dia memasuki minimarket tersebut.

“Saat mobil Brio sudah tak ada, baru saya keluar, ada rekan saya Agus (berkata) ada yang ketembak-ada yang ketembak, baru saya masuk ke dalam Indomart. Saya melihat almarhum terkapar, darahnya berceceran,” bebernya.

Acung menambahkan, dia turut membantu memasukkan korban ke dalam mobil XPander untuk dibawa ke rumah sakit. Waktu itu Acung baru tahu korban terluka di bagian dadanya karena tertembak. Saat di minimarket, korban masih dalam kondisi hidup, begitu juga saat berada di dalam mobil karena korban sempat mengucapkan kalimat Tauhid.

“Di bawa ke Rumah Sakit Obat Balaraja, saat di rumah sakit kurang tahu saya (apakah korban masih dalam kondisi hidup ataukah sudah meninggal dunia),” katanya.

(abd)



Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

link hoki mahjong ways 3maxwin gede mahjong wins 2akun mahjong wins barukebun scatter mahjong ways 2mahjong auto maxwinmahjong dinilai pentingmas ariel jackpot mahjongmaxwin 53 juta mahjong waysmaxwin mahjong ways 3 hitungan menitmenang belasan juta mahjong depo qrisprofit mahjong malam mingguradit bongkar mahjongkaisar89slot gacor