Saksikan One on One Bersama Mentan Amran di SINDOnews TV: Bahas Tantangan Swasembada Pangan

JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menegaskan swasembada pangan menjadi prioritas utama pemerintahannya. Cita-cita besar ini ditargetkan untuk tercapai dalam 5 tahun mendatang.

Tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan pangan domestik, tetapi juga untuk menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia. Namun, banyak pihak yang menilai bahwa target tersebut terlalu ambisius mengingat berbagai tantangan yang harus dihadapi.

Sejumlah kendala utama yang menjadi perhatian antara lain keterbatasan lahan, regulasi pupuk yang belum optimal, infrastruktur dan irigasi yang terbatas, serta masalah regenerasi sumber daya manusia (SDM) di sektor pertanian. Salah satu masalah mendasar adalah keterbatasan lahan pertanian.

Kementerian Pertanian (Kementan) menargetkan untuk mencetak 1 juta hektare sawah baru setiap tahunnya, namun di lapangan, pelaksanaannya masih terkendala banyak hal. Belum lagi masalah mafia pupuk yang menyulitkan petani, sehingga harga pangan lokal tidak bisa bersaing dengan harga impor.

Akibatnya, banyak generasi muda yang enggan menjadi petani, yang mengarah pada masalah regenerasi SDM di sektor pertanian Indonesia. Untuk mengatasi hal ini, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa pemerintah siap untuk menghadapi dan mengatasi berbagai tantangan tersebut.

Salah satu langkah yang sudah dimulai adalah percepatan konversi lahan pertanian di berbagai daerah di Indonesia.Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman akan mengungkapkan lebih lanjut langkah-langkah yang akan diambil untuk mewujudkan swasembada pangan dalam dialog eksklusif One on One bersama Prissa Sambodatu. Program ini akan disiarkan pada Jumat, 3 Januari 2025, pukul 21.30 WIB hanya di SINDOnews TV.

(nng)