loading…
Nama Snoop Dogg kembali menjadi perbincangan hangat setelah tampil di acara Crypto Ball, perayaan dari rangkaian pelantikan Donald Trump sebagai Presiden. Foto/Getty Images
Dilansir dari Economic Times, Selasa (21/1/2025), penampilan Snoop Dogg, rapper yang terkenal dengan gaya santainya di pelantikan Donald Trump ini, menuai reaksi beragam. Termasuk kritik keras dari penggemarnya.
Crypto Ball, yang diselenggarakan oleh mantan COO PayPal sekaligus investor Silicon Valley David Sacks, merupakan acara bergengsi dalam rangkaian pelantikan Trump. Snoop Dogg menjadi salah satu penampil utama dalam acara tersebut.
Namun, keputusannya untuk hadir di acara ini dianggap kontroversial. Hal ini mengingat rekam jejak kritik musisi 53 tahun tersebut terhadap Trump di masa lalu.
Foto/Getty Images
Dalam sebuah video yang viral di media sosial, pemilik nama asli Calvin Cordozar Broadus Jr itu sebelumnya pernah mengkritik keras siapa pun artis yang bersedia tampil di pelantikan Trump pada 2016. Ia bahkan menyatakan akan membakar siapa saja yang melakukannya.
Namun, lima tahun kemudian, pelantun Drop It Like It’s Hot itu justru terlihat tampil dan menyanyikan beberapa lagunya di acara yang sama. Hal ini memicu tudingan sikap munafik dari publik.
Setelah video penampilan Snoop diunggah oleh akun Instagram The Shade Room, kritik langsung membanjiri kolom komentar. Banyak penggemar yang menyebut keputusan musisi ini sebagai tindakan tidak sopan dan memalukan secara budaya.